Article,

THE IMPACT OF TRAVEL PATTERN ON RURAL TRANSPORT DEVELOPMENT

D. Dewanti.
Civil Engineering Forum Teknik Sipil, 17 (3): 617-628 (2007)

Abstract

<p style="text-align: justify" class="MsoNormal"><span style="font-size: 10.5pt; font-family: 'Times New Roman','serif'">Jumlah penelitian di Indonesia dalam bidang transportasi perdesaan masih sangat terbatas. Kondisi ini tidak menguntungkan mengingat wilayah perdesaan yang ada sangat luas. Banyak masalah transportasi terjadi di berbagai wilayah perdesaan yang menyebabkan potensi sumber daya yang ada tidak dapat di kelola secara optimal. Program-program pembangunan perdesaan tidak selalu membawa perbaikan besar bila jaringan dan layanan transportasi perdesaan tidak tersedia. Transportasi memungkinkan jasa dan barang dapat diberikan kepada masyarakat perdesaan dan dapat mendukung pencapaian kesejahteraan. Penelitian ini mencoba menjawab sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan pola perjalanan dan dampaknya terhadap pengembangan transportasi perdesaan. Perjalanan terbanyak yang dilakukan masyarakat perdesaan adalah perjalanan dengan jarak dan waktu pendek dengan tujuan bekerja di sawah serta pergi ke sekolah dengan bersepeda atau berjalan kaki. Namun demikian kebutuhan potensial terhadap layanan transportasi cukup tinggi. Dengan demikian dalam kaitan dengan pengembangan transportasi diperlukan peningkatan layanan angkutan umum perdesaan baik dengan layanan formal maupun informal.</span></p>

BibTeX key: ejournalpetra
entry type: article
year: 2007
journal: Civil Engineering Forum Teknik Sipil
number: 3
pages: 617-628
volume: 17
url: http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/cef/article/view/17365

Users

Comments and Reviewsshow / hide

Please log in to take part in the discussion (add own reviews or comments).

Cite this publication

%0 Journal Article %1 ejournalpetra %A Dewanti, Dewanti %D 2007 %E hector kingsgerman, %J Civil Engineering Forum Teknik Sipil %K blog ge global hector research %N 3 %P 617-628 %T THE IMPACT OF TRAVEL PATTERN ON RURAL TRANSPORT DEVELOPMENT %U http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/cef/article/view/17365 %V 17 %X    <p style="text-align: justify" class="MsoNormal"><span style="font-size: 10.5pt; font-family: 'Times New Roman','serif'">Jumlah penelitian di Indonesia dalam bidang transportasi perdesaan masih sangat terbatas. Kondisi ini tidak menguntungkan mengingat wilayah perdesaan yang ada sangat luas. Banyak masalah transportasi terjadi di berbagai wilayah perdesaan yang menyebabkan potensi sumber daya yang ada tidak dapat di kelola secara optimal. Program-program pembangunan perdesaan tidak selalu membawa perbaikan besar bila jaringan dan layanan transportasi perdesaan tidak tersedia. Transportasi memungkinkan jasa dan barang dapat diberikan kepada masyarakat perdesaan dan dapat mendukung pencapaian kesejahteraan. Penelitian ini mencoba menjawab sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan pola perjalanan dan dampaknya terhadap pengembangan transportasi perdesaan. Perjalanan terbanyak yang dilakukan masyarakat perdesaan adalah perjalanan dengan jarak dan waktu pendek dengan tujuan bekerja di sawah serta pergi ke sekolah dengan bersepeda atau berjalan kaki. Namun demikian kebutuhan potensial terhadap layanan transportasi cukup tinggi. Dengan demikian dalam kaitan dengan pengembangan transportasi diperlukan peningkatan layanan angkutan umum perdesaan baik dengan layanan formal maupun informal.</span></p>

@article{ejournalpetra, abstract = {   <p style="text-align: justify" class="MsoNormal"><span style="font-size: 10.5pt; font-family: 'Times New Roman','serif'">Jumlah penelitian di Indonesia dalam bidang transportasi perdesaan masih sangat terbatas. Kondisi ini tidak menguntungkan mengingat wilayah perdesaan yang ada sangat luas. Banyak masalah transportasi terjadi di berbagai wilayah perdesaan yang menyebabkan potensi sumber daya yang ada tidak dapat di kelola secara optimal. Program-program pembangunan perdesaan tidak selalu membawa perbaikan besar bila jaringan dan layanan transportasi perdesaan tidak tersedia. Transportasi memungkinkan jasa dan barang dapat diberikan kepada masyarakat perdesaan dan dapat mendukung pencapaian kesejahteraan. Penelitian ini mencoba menjawab sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan pola perjalanan dan dampaknya terhadap pengembangan transportasi perdesaan. Perjalanan terbanyak yang dilakukan masyarakat perdesaan adalah perjalanan dengan jarak dan waktu pendek dengan tujuan bekerja di sawah serta pergi ke sekolah dengan bersepeda atau berjalan kaki. Namun demikian kebutuhan potensial terhadap layanan transportasi cukup tinggi. Dengan demikian dalam kaitan dengan pengembangan transportasi diperlukan peningkatan layanan angkutan umum perdesaan baik dengan layanan formal maupun informal.</span></p>}, added-at = {2010-06-25T23:43:39.000+0200}, author = {Dewanti, Dewanti}, biburl = {https://www.bibsonomy.org/bibtex/278a78f0e113f27e1d4fdaadbef012fef/birkoffh}, description = {E-Journal Data}, editor = {hector kingsgerman}, interhash = {a55cf870a6b4c645a47997d7d35bb986}, intrahash = {78a78f0e113f27e1d4fdaadbef012fef}, journal = {Civil Engineering Forum Teknik Sipil}, keywords = {blog ge global hector research}, number = 3, pages = { 617-628}, timestamp = {2010-06-25T23:43:39.000+0200}, title = {THE IMPACT OF TRAVEL PATTERN ON RURAL TRANSPORT DEVELOPMENT}, url = {http://puslit2.petra.ac.id/ejournal/index.php/cef/article/view/17365}, volume = 17, year = 2007 }

BibSonomy

THE IMPACT OF TRAVEL PATTERN ON RURAL TRANSPORT DEVELOPMENT

Abstract

Tags

Users

Comments and Reviewsshow / hide

Cite this publication

More citation styles

search on